Apa itu Topologi Jaringan dan jenis-jenisnya
TUGAS INDIVIDU
JARINGAN KOMPUTER
Nama: Rivaldi Octamizar Susanto
NIM: 17210583
Kelas: 17.3B.01
Dosen Pengampus : Indah Purnamasari, ST, MKom
Mata Kuliah : Jaringan Komputer (pertemuan-5)
Topologi jaringan
menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan,
yaitu node, link, dan station. Pemilihan
topologi jaringan didasarkan pada skala jaringan, biaya, tujuan, dan
penggunaan. Topologi-topologi ini sering kita temui di kehidupan sehari-hari,
tetapi kita tak menyadarinya.
Topologi dalam jaringan
komputer akan memengaruhi kecepatan komunikasi antar komputer. Pada dasarnya,
topologi dasar jaringan komputer merupakan peta dari berbagai jaringan
komputer. Topologi jaringan terbagi menjadi dua, yaitu topologi secara fisik
dan topologi secara logika.
Secara fisik, topologi
menjelaskan susunan dari label, komputer, serta lokasi dari seluruh komponen
jaringan. Sementara itu, topologi secara logika menetapkan informasi atau aliran
data dalam jaringan. Jadi, belajar mengenai topologi jaringan sangat penting.
Manfaat Perancangan Topologi Jaringan Komputer
Topologi jaringan komputer menjadikan sebuah sistem networking menjadi lebih terstruktur, terancang dan jelas. Berikut ini adalah manfaat dari sebuah topologi jaringan:
1. Arah jalur internet menjadi jelas. Jadi, memudahkan network engineer untuk melakukan konfigurasi.
2. Dapat meminimalisir biaya instalasi
jaringan karena semua sudah dihitung dengan matang dalam topologi jaringan.
Jadi, minim kemungkinan perangkat kelebihan maupun kurang.
3. Memudahkan dalam maintenance maupun
upgrade di sisi network engineer karena semua telah terstruktur dengan rinci.
Pemberian label di setiap kabel juga akan menjadi nilai plus.
4. Penggunaan menjadi sangat mudah di sisi user karena semua bisa saling berkomunikasi dengan baik.
Jenis-Jenis Topologi Jaringan Komputer
Ada beberapa macam topologi jaringan komputer yang sering digunakan. Berikut ini adalah pengertian macam-macam topologi jaringan komputer beserta gambarnya, serta penjelasan kelebihan dan kekurangan topologi jaringan komputer tersebut:
1. Topologi Bus
Topologi bus adalah topologi jaringan yang lebih sederhana. Pada umumnya topologi jaringan ini dilakukan pada installasi jaringan berbasi kabel coaxial.Topologi bus memakai kabel coaxial pada sepanjang node client dan konektor. Jenis konektor yang digunakan adalah BNC, Terminator, dan TBNC.
Kelebihan Topologi Bus
·
Kemudahan dalam penambahan client atau workstation
baru
·
Mudah digunakan dan sangat sederhana
·
Biaya instalasi murah karena kabel yang digunakan
sedikit
Kekurangan Topologi Bus
·
Sering terjadi tabrakan arus data
·
Proses pengiriman dan penerimaan data kurang
efisien
·
Topologi bus yang lama sulit untuk dikembangkan
·
Jika ada masalah pada kabel, misalnya terputus,
maka komputer workstation akan terganggu.
2. Topologi Ring
Topologi ring atau sering disebut dengan topologi cincin merupakan suatu topologi jaringan yang dipakai untuk menghubungkan sebuah komputer dengan komputer lainnya dalam sebuah rangkaian yang berbentuk melingkar seperti cincin. Jenis topologi jaringan ini umumnya hanya menggunakan LAN card agar masing-masing komputer terkoneksi.
Kelebihan Topologi Ring
- Biaya untuk instalasinya murah
- Performa koneksi cukup baik
- Proses instalasi dan konfigurasi cukup mudah
- Implementasinya mudah dilakukan
Kekurangan Topologi Ring
- Jika terjadi masalah, troubleshooting jaringan ini terhitung rumit
- Pada jaringan ini tabrakan arus data sangat rentan terjadi
- Koneksi pada jaringan akan terputus jika salah satu koneksi bermasalah
Topologi star atau disebut
juga dengna topologi bintang adalah topologi jaringan berbentuk bintang dimana
pada umumnya memakai hub atau switch untuk koneksi antar client. Topologi
jaringan komputer ini paling sering digunakan saat ini karena memiliki banyak
kelebihan.
Kelebihan Topologi Star
- Jaringan topologi ini tetap berjalan baik walaupun salah satu komputer client bermasalah
- Tingkat keamanan data pada topologi ini cukup baik
- User lebih mudah mendeteksi masalah pada jaringan
- Lebih fleksibel
Kekurangan Topologi Star
- Topologi ini terhitung mahal karena menggunakan cukup banyak kabel
- Seluruh komputer dalam jaringan ini akan bermasalah jika hub atau switch mengalami masalah
- Topologi star sangat tergantung pada terminal pusat.
Topologi mesh adalah sebuah
topologi yang bisa digunakan untuk rute yang banyak. Jaringan pada topologi ini
menggunakan kabel tunggal sehingga proses pengiriman data menjadi lebih cepat
tanpa melalui hub atau switch.
Kelebihan Topologi Mesh
- Bandwidth limit nya cukup besar
- Security data pada topologi ini sangat baik
- Tidak terjadi tabrakan arus data karena jalur pengiriman data sangat banyak
Kekurangan Topologi Mesh
- Kabel yang dibutuhkan jumlahnya banyak
- Biaya installasi topologi mesh sangat mahal karena menggunakan banyak kabel
- Installasinya sangat rumit
Topologi tree atau topologi pohon adalah hasil penggabungan dari topologi bus dan topologi star. Topologi tree pada umumnya dipakai untuk interkoneksi antara hirarki dengan pusat yang berbeda-beda.
Kelebihan Topologi Tree
·
Dapat dan mudah dikembangkan menjadi topologi
jaringan yang lebih luas
·
Susunan topologi ini terpusat secara hirarki
sehingga pengaturan data menjadi lebih mudah
Kekurangan Topologi Tree
·
Topologi tree memiliki kinerja jaringan yang lambat
·
Penggunaan kabel yang sangat banyak sehingga biaya
installasinya mahal
·
Kabel backbone merupakan sentral dari topologi ini
·
Bila komputer bagian atas bermasalah, maka komputer
bagian bawah juga akan bermasalah
Topologi peer to peer adalah
topologi jaringan yang sangat sederhana karena hanya menghubungkan 2 komputer.
Pada umumnya topologi peer to peer memakai satu kabel saja untuk menghubungkan
kedua komputer agar bisa saling berbagai data.
Kelebihan Topologi Peer to Peer
- Biaya installasi sangat murah
- Proses installasi mudah
- Setiap komputer dapat berperan sebagai server atau client
Kekurangan Topologi Peer to Peer
- Topologi ini sangat sulit dikembangkan
- Security dalam topologi ini sering bermasalah
- Proses troubleshooting termasuk rumit
Topologi linier atau sering
disebut dengan topologi bus berurut. Topologi ini umumnya hanya memakai satu
kabel utama sebagai konektor masing-masing titik sambungan pada setiap
komputer.
Kelebihan Topologi Linier
- Mudah dikembangkan
- Penggunaan kabel sedikit
- Tata letak topologi linier sederhana dan mudah
- Topologi ini tidak membutuhkan kendali sentral
Kekurangan Topologi Liner
- Kepadatan trafik data cukup tinggi
- Security data tidak terjamin
Kelebihan Topologi Hybrid
- Topologi ini sifatnya fleksibel
- Penambahan koneksi lain pada topologi ini menjadi sangat mudah
Kekurangan Topologi Hybrid
- Proses installasi dan pengaturannya cukup rumit
- Manajemen pada topologi hybrid sangat sulit dilakukan
- Biaya untuk membuat topologi ini cukup mahal
Komentar
Posting Komentar